![]() |
Foto : Wabup Lotim HM. Edwin Hadiwijaya melepas tim Satgas PAM MBLB |
LOMBOK TIMUR - Satuan Tugas (Satgas) PAM MBLB (Mineral Bukan Logam dan Batuan) terbentuk. Satgas ini bertujuan untuk mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Lombok Timur.
Wakil Bupati (Wabup) Lombok Timur, H.M. Edwin Hadiwijaya yang melepas tim Satgas beranggotakan dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pol PP dan Dinas Perhubungan mengingatkan para petugas untuk senantiasa menjaga adab dan tutur kata dalam pelaksanaan tugas.
"Pemda tidak menginginkan adanya gejolak baik di kalangan penambang maupun masyarakat atas upaya tersebut. Kita tidak ingin akan berhadapan dengan masyarakat kita," ujar Edwin Hadiwijaya dihalaman kantor Bupati Lotim, Jum'at (11/4).
Edwin mengakui, meskipun ini sifatnya pajak yang bisa memaksa tapi diharapkan saat bertugas di lapangan tetap menjaga adab, tutur kata dan bahasa sehingga tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.
Wabup juga menekankan pentingnya menjaga kepercayaan dan integritas sehingga dapat menunjukkan hasil yang optimal. Karena itu ia mengagendakan evaluasi dalam tiga hari mendatang untuk membenahi berbagai kemungkinan kondisi dan tantangan yang dihadapi.
Kaitan dengan itu, Wabup meminta adanya tempat pengaduan atau laporan kondisi lapangan yang dihadapi petugas agar dapat segera direspon dan disesuaikan dengan kondisi lapangan nantinya.
Didampingi Kadishub, Ka.Bapenda, dan Kasat Pol PP, Wabup juga menjelaskan langkah ini juga sebagai upaya merekam kondisi pertambangan di daerah ini, seperti perizinan, kepatuhan terhadap aturan dan sebagainya, di samping mendorong tambang-tambang tidak berizin untuk melegalkan aktivitasnya.
“Kedepannya kita akan mendapatkan data yang cukup untuk melakukan pembinaan serta menekankan sosialisasi kesadaran para penambang untuk menghitung sendiri pajaknya,” terang Wabup.
Diakuinya tidak mudah untuk menumbuhkan kesadaran para penambang, mengingat upaya yang sama telah dilakukan sejak lama. (CN)
0 Komentar